Konfigurasi EOIP Tunnel MikroTik



Assalamualaikum.. Siang bro jumpa lagi bareng ane Rach alias Danu-zard hahaha. Oke siang ini ane ada tugas sekalian juga ngepost ke blog tercinta ini. Mau tau apa? Oke langsung aja.


EOIP Tunnel ? Ada yang udah tau?
EOIP Tunnel adalah EoIP adalah protocol pada mikrotik routerOS yang membangun sebuah network tunel antar mikrotik router di atas sebuah koneksi TCP/IP. Interface EoIP dianggap sebagai sebuah interface ethernet. Jika bridge mode diberlakukan pada EoIP tunnel maka semua protocol yang berbasis ethernet akan dapat berajalan di bridge tersebut. Fungsi dari Eoip ini adalah secara transparans bisa melakukan bridge ke network remote. Maksimum jumlah tunnel yang dapat dibuat EOIP tunnel adalah 65535.

EOIP Tunnel ada 2 yaitu EOIP Tunnel Bridging dan Routing. Yang mau ane bahas itu tentang EOIP Bridging.

EOIP Bridging adalah jadi seolah-olah jaringan Local bisa diakses dari luar dengan EOIP Bridging, konsepnya sama hampir sama seperti VPN. Jadi EOIP Bridging membuat jalur ethernet tersendiri antara beberapa router akan tetapi jalur ethernet tersebut tidak terlihat/transparent. Berikut Topologinya.


Langsung aja kita Konfigurasinya .

1. Pertama Pastikan Kedua RB sudah terhubung ke Internet
2. Berikan IP Address pada kedua Interface kedua Router yang mengarah ke PC ( disini saya menggunakan ether2 )
RB1
address : 192.168.10.1/24
network :192.168.10.0
interface : ether2
RB2
address : 192.168.20.1/24
network :192.168.20.0
interface : ether2

3. Kemudian buat EOIP Tunnel nya di kedua Router
RB1 = Interfaces>add>EOIP Tunnel>General
Name : eoip-tunnel1
Remote Address : 192.168.2.114 ( ip public router 2 )
Tunnel ID : 16 ( tunnel id bebas tapi harus sama)
RB2 = Interfaces>add>EOIP Tunnel>General
Name : eoip-tunnel1
Renote Address : 192.168.2.165 ( ip public router 1)
Tunnel ID : 16 ( bebas tapi harus sama )

4. Kemudian buat bridge
RB1 = Bridge>Bridge>Add>General
Name : bridge1
RB2 = Bridge>Bridge>Add>General
Name : bridge1

5. Kemdudian tambahkan ports bridge nya.
RB1 = Bridge>Ports>Add>General
Interface : eoip-tunnel1
Bridge : bridge1
RB1 = Bridge>Ports>Add>General
Interface : ether2
Bridge : bridge1
RB1 = Status

RB2 = Bridge>Ports>Add>General
Interface : eoip-tunnel1
Bridge : bridge1

RB2 = Bridge>Ports>Add>General
Interface : ether2
Bridge : bridge1
RB2 = Status Ports

6. Kemudian setting IP Address pada client1 dan coba access ip LAN RB2 ( 192.168.20.0/24 )


7. Kemudian ping ke gateway RB2

8. Kemudian setting IP Address pada client2 dan coba access ip LAN RB1 ( 192.168.10.0/24 )
9.  Kemudian ping ke gateway RB1


Selesai .. mudahkan :)

Kesimpulan : Jadi ip local pada RB1 ( Jakarta ) bisa diakses lewat Bandung, dan juga ip local pada RB2 ( Bandung ) bisa diakses lewat Jakarta.

Kerjasama dengan : oneclikfriend.blogspot.com

0 Response to "Konfigurasi EOIP Tunnel MikroTik"

Post a Comment

b:if cond='data:blog.url != data:blog.homepageUrl'>